Kain bukan tenunan pelindung medis digunakan dalam gaun bedah dirancang khusus untuk memberikan perlindungan penghalang yang efektif terhadap penularan mikroorganisme dan cairan selama prosedur bedah. Berikut adalah sifat dan karakteristik utama dari kain tersebut:
Perlindungan Penghalang: Fungsi utama kain bukan tenunan pelindung medis adalah bertindak sebagai penghalang untuk mencegah penetrasi mikroorganisme dan cairan. Ini harus memiliki tingkat ketahanan yang tinggi terhadap penetrasi cairan, termasuk darah dan cairan tubuh lainnya.
Pernapasan: Selain memberikan penghalang yang efektif, kain juga harus memungkinkan lewatnya udara dan uap air untuk memastikan kenyamanan bagi pemakainya. Pernapasan membantu mencegah penumpukan panas berlebihan dan memungkinkan kelembapan menguap, mengurangi risiko panas berlebih, dan menjaga lingkungan tetap kering.
Daya Tahan: Gaun bedah harus tahan terhadap penggunaan yang ketat dan memberikan perlindungan yang andal selama prosedur berlangsung. Kain tersebut harus cukup tahan lama agar tidak robek, tertusuk, atau tekanan mekanis lainnya yang mungkin terjadi selama operasi.
Kelembutan dan Kenyamanan: Gaun bedah dipakai dalam waktu lama, sehingga bahannya harus lembut dan nyaman di kulit. Seharusnya tidak menyebabkan iritasi, gesekan, atau ketidaknyamanan bagi pemakainya.
Penolak Cairan: Kain harus memiliki sifat anti cair untuk mencegah penyerapan cairan, sehingga mengurangi risiko kontaminasi dan menjaga integritas penghalang.
Penghalang Mikroba: Kain harus memiliki tingkat efektivitas penghalang mikroba yang tinggi untuk mencegah masuknya mikroorganisme, termasuk bakteri dan virus, melalui bahan tersebut. Hal ini membantu meminimalkan risiko infeksi lokasi operasi dan kontaminasi silang.
Sifat Antistatis: Kain memiliki sifat antistatis yang bermanfaat untuk mencegah penumpukan listrik statis, yang berpotensi mengganggu peralatan sensitif atau menimbulkan ketidaknyamanan bagi pemakainya.
Kompatibilitas dengan Metode Sterilisasi: Kain harus kompatibel dengan metode sterilisasi umum, seperti uap atau etilen oksida, untuk memastikan sterilisasi gaun bedah yang efektif.
Efektivitas biaya: Meskipun memberikan perlindungan berkualitas tinggi, bahan tersebut juga harus hemat biaya, sehingga dapat digunakan secara luas di fasilitas kesehatan tanpa meningkatkan keseluruhan biaya gaun bedah secara signifikan.
Sifat dan karakteristik ini sangat penting untuk kain bukan tenunan pelindung medis yang digunakan dalam gaun bedah untuk memenuhi persyaratan ketat pengendalian infeksi dan memastikan keselamatan dan kesejahteraan profesional kesehatan dan pasien.
